Setiap orang memiliki gambaran rumah idaman masing-masing. Ada yang menginginkan rumah di daerah perumahan, ada juga yang ingin memiliki rumah di daerah pinggiran. Namun apapun gambaran rumah idaman yang Anda miliki, Anda tidak bisa mendapatkannya hanya dengan bekerja keras. Demi bisa menyiapkan uang muka, ada banyak hal yang perlu dilakukan.
1. Pahami tantangan yang akan dihadapi
Setiap orang memiliki tantangannya masing-masing. Karena itu, tantangan yang perlu Anda hadapi mungkin saja berbeda dengan tantangan yang harus dihadapi orang lain. Karena itu, cari tahu apa saja tantangan yang mungkin Anda dihadapi nanti.
Beberapa contoh tantangan yang perlu diwaspadai antara lain kenaikan harga rumah idaman dan perubahan regulasi KPR. Keduanya bisa mempengaruhi jumlah DP dan besaran cicilan yang perlu dipersiapkan. Selain itu, Anda juga perlu memahami tantangan lain yang mungkin saja bisa muncul. Misalnya saja seperti pengeluaran untuk berobat ke dokter hingga pengeluaran-pengeluaran besar lain yang tidak terprediksi.
2. Atur timeline yang realistis
Optimis itu harus. Akan tetapi Anda juga harus realistis. Jangan hanya karena terlalu optimis dan ingin mengumpulkan DP secepat mungkin, Anda justru membuat diri sendiri kerepotan karena timeline yang tidak masuk akal.
Saat mengatur timeline untuk keperluan menabung, setidaknya ada beberapa pertimbangkan yang perlu mendapat perhatian lebih. Contohnya adalah harga rumah dan besaran penghasilan Anda setiap bulannya. Jangan mengatur timeline hanya berdasarkan asumsi. Pastikan menghitungnya dengan teliti.
3. Kurangi pengeluaran
Godaan untuk spending memang tidak pernah ada habisnya. Bagi sebagian orang, belanja juga sudah dianggap sebagai bentuk self-reward yang sulit untuk ditinggalkan. Namun demi mendapatkan rumah idaman, Anda tetap harus berupaya untuk mengurangi pengeluaran.
Mulailah untuk memisahkan antara kebutuhan dan keinginan. Pengeluaran yang dasarnya kebutuhan mungkin sulit untuk ditekan. Akan tetapi, Anda bisa menekan pengeluaran yang didasari keinginan. Beberapa contoh pengeluaran yang bisa dikurangi diantaranya adalah pengeluaran traveling liburan, self-reward dan nongkrong di kafe.
4. Tingkatkan pendapatan
Selain mengurangi pengeluaran, usahakan juga untuk meningkatkan pendapatan. Jika pendapatan Anda meningkat, tentu ada lebih banyak uang yang bisa ditabung untuk DP rumah idaman. Dengan kata lain, DP juga jadi lebih cepat terkumpul.
Ada banyak sumber pendapatan tambahan yang bisa mulai Anda gali. Anda bisa mulai dengan menjual jasa atau menjual barang. Dalam hal ini, pilihlah sesuai kemampuan. Misalnya jika Anda jago membuat website, Anda bisa menawarkan jasa pembuatan website.
5. Atur tabungan otomatis
Jika tidak langsung disisihkan, uang tabungan biasanya akan selalu habis. Karena itu, menabung sebaiknya dilakukan di awal bulan saat Anda baru menerima gaji. Jadi uang yang ditabung bukanlah uang sisa belanja melainkan uang yang memang sudah dialokasikan untuk ditabung.
Untuk memastikan uang tabungan langsung disisihkan, Anda bisa memanfaatkan fitur tabungan otomatis. Rata-rata bank saat ini memiliki fitur yang satu ini. Fitur menabung otomatis biasanya bisa diatur lewat aplikasi mobile banking dan akan langsung memotong uang di rekening untuk ditabung sesuai tanggal yang telah Anda tentukan.
6. Ciptakan support system
Menyiapkan DP rumah idaman itu berat dan lama. Waktu yang diperlukan sampai uang terkumpul terkadang juga bisa sampai belasan tahun. Bayangkan jika semua itu dilakukan sendirian. Untuk itulah, Anda perlu menciptakan support system untuk mendukung usaha Anda.
Support system ini biasanya terdiri dari orang-orang terdekat seperti keluarga. Merekalah yang nantinya memberi semangat agar Anda bisa konsisten berinvestasi. Dengan support system yang kuat, tantangan yang menghadang pun akan terasa lebih ringan.
Besarnya dana yang perlu dipersiapkan untuk DP rumah kerap membuat sebagian orang patah arang. Jika menabung dengan cara biasa, mungkin memang demikian. Waktu yang dibutuhkan hingga dana yang dibutuhkan terkumpul juga sangat panjang. Namun dengan investasi, Anda bisa saja memangkas waktu dan mengumpulkan uang lebih cepat.
Ada banyak instrumen yang bisa dipilih untuk berinvestasi. Namun untuk mempersiapkan DP rumah, ada baiknya Anda memilih investasi jangka panjang seperti reksadana saham. Reksa Dana Saham Manulife bisa membantu Anda mengumpulkan DP rumah lebih cepat dibandingkan menabung di bank. Karena dikelola oleh tim profesional dan berpengalaman, Anda juga tidak perlu dipusingkan dengan hal-hal yang bersifat teknis.